Di tahun ini saya beberapa kali berkunjung ke kota Ponorogo. Setiap kunjungan ke sana, hampir bisa dipastikan saya melihat papan nama sebuah toko roti bernama Bila Bakery. Namun baru minggu lalu saya menyempatkan mampir ke toko ini.
Bagi saya toko ini sudah tidak asing lagi. Bukan karena saya pernah mampir, namun lebih karena toko ini salah satu konsumen bisnis yang saya geluti. Bahkan sudah sangat lama menjadi konsumen. Namun baru minggu lalu saya punya cukup waktu untuk singgah ke toko ini. Bukan karena mau menawarkan namun lebih ke penasaran saja bagaimana sebenarnya produknya.
Namanya juga toko roti, sebenarnya sudah bisa dipastikan yang dijual sama seperti toko roti lainnya. Namun setelah saya masuk ternyata berbeda dengan yang pada umumnya ada. Saya dapat katakan toko ini luar biasa dari banyak sisi. Oleh karena itu saya jadi tertarik mengulasnya di sini. Dengan harapan bisa menginspirasi sobat Ayo! Bisnis semua.
Bila Bakery ini dalam pengamatan saya cukup luar biasa hingga bisa bertahan sampai kini, khususnya dalam berinovasi. Saya katakan demikian karena banyak toko sejenis ini di Jogja yang sudah tutup dan beberapa merek terkenal di sepuluh tahun lalu yang juga sudah hampir tidak ada gaungnya saat ini.
Kesimpulan sederhana saya, Bila Bakery mampu berinovasi, sedangkan toko sejenis yang mati atau hampir mati tidak mampu melakukan inovasi. Ini benar-benar terjadi di Jogja. Sebut saja nama-nama toko roti besutan artis yang kini sudah tidak ada lagi alias mati. Berikut pelajaran tentang sisi inovasi dalam pengamatan saya yang bisa kita lakukan agar bisnis tidak berhenti atau bahkan mati;
Pertama, sisi produk. Biasanya saat awal berbisnis kita dihadapkan pada dua jalan. Meniru yang sudah ada dan melakukan inovasi dari produk yang sudah ada. Ini bisa kita jalankan secara bersamaan karena bukan pilihan. Untuk mempermudah menelurkan produk kita bisa meniru 100% produk yang sudah ada. Ini bagus agar mudah mengenalkannya kepada calon konsumen. Misal dalam bisnis roti sebutlah jenis lapis, brownis, dan sejenisnya.
Tapi jangan hanya itu. Bila sobat memulai bisnis saya sarankan harus menelurkan produk yang benar-benar baru. Ini penting untuk pembeda bisnis kita dengan yang sudah ada. Begitu juga bila sudah jalan beberapa tahun. Produk lama harus dievaluasi. Yang tingkat penjualannya rendah harus dikikis. Dan yang jelas harus mencoba membuat produk baru. Ya minimal dalam dua tahun ada satu produk baru hasil inovasi sendiri. Ini penting agar konsumen tidak jenuh selain dapat untuk menjadi daya tarik meningkatkan akuisisi konsumen baru.
Kedua, sisi kemasan. Biasanya dalam pengemasan produk kita cenderung ikut-ikutan. Ini untuk awal tidak ada masalah. Namun agar lebih baik sebenarnya harus diupayakan yang berbeda. Inovasi di kemasan bisanya sangat sulit. Hal ini bisa kita jembatani dengan mencari mitra kerja produsen kemasan yang memang benar-bemar kreatif dan inovatif. Saat ini sangat banyak produsen kemasan, namun yang harus jadi perhatian kita agar menjadi nilai tambah, mau tidak mau harus mencari yang kekinian dan inovatif. Baik dari sisi bentuk maupun desainnya.
Ketiga, sisi pelayanan. Sekecil apapun bisnis kita jangan pernah mengabaikan sisi pelayanan. Bisnis yang sudah terkenal saja bisa ada yang berhenti gegara pelayanan kurang baik. Nah salah satu yang harus terus kita lakukan dalam inovasi adalah sisi pelayanan ini.
Sebenarnya sisi pelayanan itu tidak harus mewah dan wah. Pelanggan kebanyakan lebih menekankan pada sisi kenyamanan dan ketepatan selain juga kecepatan. Oleh sebab itu, sobat Ayo! Bisnis harus selalu melakukan inovasi di sisi pelayanan ini. Bagaiamana meningkatkan kenyamanan khususnya. Baru bila sudah nyaman ditingkatkan pada ketepatan dan kecepatan. Di sisi ini lebih berat. Bukan hanya modal uang yang harus cukup, tapi kejelian memilih SDM agar dapat melakukan dengan tepat dan cepat.
Keempat, sisi sistem informasi. Terakhir yang menurut saya sering kita abaikan dalam bisnis sisi sistem informasi. Memang sistem informasi ini membutuhkan biaya yang tidak murah. Namun demikian, bila sobat sudah mempunyai cukup biaya untuk membangun sistem informasi, cobalah untuk melakukan inovasi di sisi ini. Sistem informasi bisnis ini sangat penting untuk memberikan informasi yang tepat dalam waktu yang cepat. Termasuk di dalamnya penyampaian pesan produk terbaru kepada konsumen.
Dari pengamatan saya pada toko roti di Ponorogo tadi sangat memperhatikan hal ini. Dalam ruang pelayanan terdapat berbagai media yang konsumen mudah untuk mengetahui produk terbaru. Selain itu jumlah stok juga terupdate dengan baik. Inilah fungsi sistem informasi. So, jangan pernah meremehkan sistem informasi kalau bisnis ingin tetap eksis dan tidak berhenti.
Demikian sisi-sisi di mana dalam bisnis harus selalu kita lakukan inovasi. Bukan hal yang ringan memang. Namun itulah bisnis. Mau tidak mau kita harus selalu berinovasi agar terus mampu berkembang. Ya minimal kalau tidak mampu berkembang bisa tetap eksis dan tidak mati.
Walaupun terkadang dalam menjalankan sebuah bisnis otak kita mengalami kondisi buntu. Namun demikian kita tidak boleh berhenti untuk berinovasi. Bagaimana agar jalan pikiran untuk berinovasi tetap terbuka? Ini yang akan kita jadikan topik di artikel selanjutnya. So tetap pantau terus ya di website ini dan channel lainnya… Thank You Sobat!
Baca artikel lainnya : Makin Berjaya, Berkat Rasa
